Rabu, 08 Juli 2009

syukurlah kalo cuma 1 putaran


lagi2 tak ada keajaiban yg terjadi pada hari ini, 8 Juli 2009, hari dimana Indonesia sbg salah satu negara demokrasi terbesar didunia menggelar hajatan pesta demokrasi berwujud pemilihan presiden secara langsung utk yg kedua kalinya menurut sejarah. beberapa jam setelah pemungutan suara, lembaga2 survey telah sibuk merilis hasil quick count ditelevisi2 nasional maupun swasta yg memberi jawaban thd hipotesa bahwa SBY akan terpilih lagi dan akan me''lanjut''kan kepimimpinannya 5 tahun kedepan. hingga malam tadi pukul 21.00 WIB, hasil quick count menempatkan SBY - Boediono sebagai pemenang pilpres, dengan perolehan suara sebanyak 60-an persen, dibuntuti Mega-Pro dangan perolehan 20-an persen suara, disusul JK-Win dengan 13-an persen suara. hasil ini sekaligus sebagai jawaban wanti2 lembaga2 survei jauh hari sebelum pilpres digelar lewat rilis mereka mengenai tingkat elektabilitas masing2 calon yg menempatkan SBY sbg calon dg elektabilitas paling tinggi dengan angka 60-an persen elektabilitas. melihat kenyataan bahwa SBY - Boediono memperoleh 60% suara, maka tak bisa dibantah lagi, pilpres tak perlu dilanjutkan lagi. cukup sudah 1 putaran.

satu2 nya hal yg nampaknya menjadi keajaiban adalah hasil quick count yg menempatkan JK-Win diposisi paling buncit. JK yg digadang-gadang akan menjadi lawan terberat SBY karena tingkat elektabilitasnya yg menunjukkan tren peningkatan akhir2 ini ternyata nasibnya harus berakhir diposisi paling akhir, dan bersiap-siap akan pulang kampung sebentar lagi, sesuai janjinya seandainya beliau kalah dalam kompetisi ini. sedangkan Mega tidaklah perlu sampai pulang kampung, toh kampung nya kan masih di jawa juga :D. yah, paling beliau harus introspeksi diri, sudah saatnya beliau pensiun dr dunia perpolitikan dan hanya duduk dibelakang layar. harus realistis, dunia politik saat ini sudah bukan lagi masanya beliau. sedangkan Prabowo masih punya peluang di 2014. bagaimanapun potensi dan kredibilitas seorang prabowo tak bisa diragukan, asalkan beliau bisa membangun image yg baik 5 tahun kedepan, maka peluang utk menjadi RI-1 pasti akan terbuka lebar.

saya pribadi, mungkin juga kebanyakan rakyat Indonesia merasa amat lega karena pilpres berlangsung cukup 1 putaran saja. selain bisa menghemat duit negara, juga bisa memberi kepastian kepada pasar sehingga roda ekonomi dp berjalan dg normal dan bergairah kembali. semoga aja pihak yg kalah dalam pilpres kali ini bisa legawa menerima kekalahannya, tak komat-kamit sana-sini bikin kisruh, mencari masalah dan kambing hitam. berilah rakyat Indonesia pembelajaran politik yg baek. jadilah tokoh teladan bagi sejarah demokrasi Indonesia kita tercinta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar